PENGARUH
GAYA KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI INTERNAL DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA
PEGAWAI
Oleh SITI
CHOIRUNNISA
Tahun 2011
UNIVERSITAS GUNADARMA
A.
LATAR
BELAKANG :
Sumber daya manusia
sebagai salah satu faktor internal yang memegang peranan penting berhasil tidaknya
suatu organisasi dalam mencapai tujuan, sehingga perlu diarahkan melalui
pengelolaan sumber daya manusia yang baik. Pengelolaan sumber daya manusia yang
dimaksudkan adalah organisasi harus mampu untuk menyatukan persepsi atau cara
pandang pegawai dan pimpinan organisasi dalam rangka mencapai tujuan organisasi
antara lain melalui pembentukan mental bekerja yang baik, memberikan motivasi
kerja, bimbingan, pengarahan dan koordinasi yang baik dalam bekerja oleh
seorang pemimpin kepada para pegawainya. Pada umumnya kinerja diartikan sebagai
kesuksesan seseorang dalam melaksanakan suatu pekerjaan. Menurut Sentoso
(1999), kinerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau
kelompok orang dalam suatu organisasi sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab
masing-masing dalam rangka upaya mencapai tujuan organisasi. Kinerja individu
dengan kinerja organisasi terdapat hubungan yang erat, dengan kata lain bila
kinerja karyawan baik maka kemungkinan besar kinerja organisasi juga baik.
Dalam suatu organisasi, pemimpin merupakan salah satu faktor penting karena
faktor kepemimpinan dapat memberikan pengaruh yang berarti terhadap kinerja
karyawan. Para pemimpin tentunya mempunyai gaya kepemimpinannya masing-masing.
Davis (1985) menyatakan bahwa gaya kepemimpinan adalah pola tindakan pemimpin
secara keseluruhan seperti yang dipersepsikan oleh para pegawainya. Dalam
melaksanakan pekerjaan, karyawan juga tidak terlepas dari suatu komunikasi baik
komunikasi dengan pimpinan maupun komunikasi dengan sesama rekan kerja. Siagian
(1993) menyatakan bahwa komunikasi merupakan unsur yang penting dalam kehidupan
organisasi, baik ditinjau dari segi proses administrasi dan manajemen maupun
keterlibatan semua pihak didalam suatu organisasi. Disamping itu, motivasi
kerja juga sangat diperlukan bagi karyawan untuk meningkatkan kinerjanya.
Menurut Sujak (1990), pemahaman motivasi baik yang ada dalam diri karyawan
maupun yang berasal dari lingkungan akan dapat membantu dalam peningkatan
kinerja.
B. MASALAH DAN TUJUAN
a. Berdasarkan uraian
latar belakang diatas, maka yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut.
1. Bagaimana pengaruh gaya kepemimpinan, komunikasi
internal,
dan motivasi kerja secara simultan terhadap kinerja
pegawai kantor
Kecamatan Grogol Petamburan Jakarta Barat?
2. Bagaimana
pengaruh gaya kepemimpinan, komunikasi internal dan motivasi kerja secara
parsial terhadap kinerja pegawai kantor Kecamatan Grogol Petamburan Jakarta
Barat?
3. Variabel manakah
yang paling dominan dalam memengaruhi kinerja pegawai kantor Kecamatan Grogol
Petamburan Jakarta Barat?
b. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan, komunikasi
internal, dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai.
C. METEDOLOGI
a.
Jenis Data
Penelitian ini menggunakan data yang diperoleh melalui
responden, dimana responden memberikan respon tertulis sebagai tanggapan atas
pernyataan yang
diberikan.
Adapun jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
1.
Data Primer
Data
primer dalam penelitian ini mengenai pendapat responden tentang gaya
kepemimpinan, komunikasi internal, motivasi kerja, dan kinerja pegawai yang
diperoleh secara langsung dari responden dengan memberikan tanggapan atas
pernyataan yang terdapat dalam kuesioner.
2.
Data Sekunder
Data
sekunder dalam penelitian ini diperoleh secara tidak langsung melalui perantara
(diperoleh dan dicatat oleh pihak lain). Dalam penelitian ini, data sekunder
yang dimaksud adalah data mengenai gambaran umum kantor Kecamatan
b. Variabel penelitian
Dalam Penelitian ini terdapat 4 variabel yaitu 3 variabel
bebas yang terdiri
dari
Gaya Kepemimpinan (X1), Komunikasi Internal (X2), serta Motivasi Kerja (X3) dan
1 variabel terikat yaitu Kinerja (Y). Indikator yang digunakan untuk
masing-masing variabel antara lain untuk Gaya Kepemimpinan (X1) terdiri dari 4
indikator, Komunikasi Internal (X2) terdiri dari 5 indikator, Motivasi Kerja
(X3) terdiri dari 5 indikator dan Kinerja (Y) terdiri dari 6 indikator.
c. Model Penelitian
Model di didalam penelitian ini yaitu para pegawai kantor
Kecamatan Grogol
Petamburan
Jakarta Barat sebagai responden.
D. HASIL
Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan,
komunikasi internal,
dan
motivasi kerja baik secara simultan maupun parsial berpengaruh terhadap kinerja
pegawai. Variabel yang paling dominan dalam memengaruhi kinerja pegawai adalah
gaya kepemimpinan,
E. KESIMPULAN
Maka dapat disimpulkan bahwa.
1. Gaya
kepemimpinan, komunikasi internal, dan motivasi kerja secara simultan
berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai kantor Kecamatan Grogol
Petamburan Jakarta Barat.
2. Gaya
kepemimpinan, komunikasi internal, dan motivasi kerja secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai kantor Kecamatan Grogol
Petamburan Jakarta Barat.
3. Variabel yang
paling dominan dalam memengaruhi kinerja pegawai kantor Kecamatan Grogol
Petamburan Jakarta Barat adalah variabel gaya kepemimpinan, diikuti oleh
variabel motivasi kerja dan komunikasiinternal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar